Showing posts with label Gosip. Show all posts
Showing posts with label Gosip. Show all posts

Saturday, December 6, 2008

Buah Mulut (Gosip) - 8


Oleh: John Adisubrata

KESIMPULAN GOSIP

"Atau tidak tahukah kamu, bahwa orang-orang tidak adil tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah? Janganlah sesat! ..., pemfitnah dan penipu tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah." (1 Korintus 6:9a,10b)

1. Asal Mula Gosip

Gosip adalah suatu tindakan yang bisa berbentuk lisan atau tertulis, di mana seseorang menyampaikan suatu informasi kepada orang-orang yang lain. Tetapi ia tidak menjadi bagian dari informasi tersebut, dan ia juga bukan merupakan solusinya. Tindakan itu bisa berbentuk sebagai suatu percakapan sambil lalu saja, atau perbincangan dengan tujuan untuk mendiskreditkan nama orang (atau orang-orang) lain. Tidak jarang gosip mempunyai sepercik dasar kebenaran yang dipergunakan sebagai awal percakapan yang dilakukan oleh paling sedikit dua orang, tetapi lebih sering perbincangan tersebut berasal dari daya khayal mereka sendiri. Jadi perbuatan gunjing bisa mempunyai sebab-musabab (asal-mula), tetapi terkadang juga tidak.

Pada umumnya gosip terjadi oleh karena ketidak-mampuan seseorang untuk mengendalikan lidah atau mulut, ketidak-mampuan untuk menguasai diri atau emosikesombonganrasa unggul diri (atau kebalikannyarasa minder), ketidak-sopanankekurang-ajaranketidak-sabarankemarahankekasarankeinginan hati untuk membalas dendam, dan yang paling utama: kecemburuan atau iri hati!

Bukan merupakan sesuatu hal yang mengherankan lagi, bahwa sering kali gunjing dilontarkan dari atas mimbar-mimbar gereja di balik penyampaian firman Tuhan. Semua itu dilakukan dengan maksud untuk menista atau melecehkan orang-orang tertentu di dalam jemaat yang kebetulan tidak hadir di sana, begitu pula pencercaan terhadap hamba-hamba Tuhan lainnya yang belum tentu bersalah. Akhir-akhir ini gosip yang menyangkut tema-tema seperti itu juga disebarkan dengan pesat melalui internet di dalam bentuk e-mails, atau artikel-artikel tulisan orang-orang yang menafsirkan isi Alkitab menurut pengertian mereka sendiri, dengan tujuan untuk memojokkan kelompok atau denominasi Kristen tertentu lainnya. Bahkan tidak jarang tindakan-tindakan mereka juga bisa disebut sebagai penggosipan firman Tuhan.

Kebiasaan-kebiasaan tidak terpuji seperti itu sering kali menjadi penyebab-penyebab utama kesedihan hatikeputus-asaan dan perpecahan-perpecahan, yang akhirnya mengakibatkan kehancuran persahabatan dan persekutuan kudus yang ada di dalam tubuh Kristus.

Ketahuilah, 'Kasih' adalah lambang utama Roh Kudus, seperti yang diutarakan oleh firman Tuhan di dalam 1 Korintus 13:4-7: "Kasih itusabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong. Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain. Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi karena kebenaran. Ia menutupi segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu."

Apakah Roh Kudus akan mendukung sikap-sikap di luar kasih, meskipun dilakukan oleh salah seorang hamba-Nya dari atas mimbar gereja, atau ... melalui dunia sibernetika? Tentu saja tidak! Sikap bergunjing jelas berlawanan dengan ciri-ciri khas Roh Kudus, yang adalah Kasih itu sendiri!

"Allah adalah kasih, dan barang siapa tetap berada di dalam kasih, ia tetap berada di dalam Allah dan Allah di dalam dia." (1 Yohanes 4:16b)

2. Gosip adalah Dosa

Pada umumnya persepsi orang-orang kristiani mengenai gosip amat berbeda-beda. Ada yang mempunyai pendapat seperti masyarakat sekuler. Mereka menganggap, bahwa 'buah mulut' adalah sesuatu hal yang lumrah terjadi di dalam lingkungan hidup sehari-hari. Suatu kenyataan yang tidak bisa dihindari! Mereka tidak mengkategorikan gosip sebagai suatu tindakan dosa, atau paling sedikit, ... bukan seperti dosa-dosa lain yang sudah dipandang oleh umum sebagai dosa-dosa yang nyata, seperti: percabulanperzinahanpembunuhanperampokan atau pencurian harta-benda sesama, dan lain sebagainya.

Padahal gosip sebenarnya mempunyai hubungan sangat erat dengan perintah Allah yang kesembilan kepada umat Israel: "Jangan mengucapkan saksi dusta tentang sesamamu." (Keluaran 20:16) Di dalam kitab yang sama Tuhan berfirman: "Janganlah engkau menyebarkan kabar bohong; janganlah engkau membantu orang yang bersalah dengan menjadi saksi yang tidak benar." (Keluaran 23:1)

Ayat-ayat tersebut jelas menyetarakan kedudukan gosip dengan taraf dosa-dosa lain yang sudah dianggap sebagai dosa-dosa besar oleh orang-orang percaya! Sebab bergunjing dapat menyebabkan konsekuensi yang sering tidak terduga sebelumnya oleh para penggemarnya, baik yang dilakukan oleh masyarakat umum, maupun yang dikerjakan oleh orang-orang kristiani, entah mereka adalah jemaat biasa ataupun para pemimpin gereja yang terpandang.

Perbuatan gosip, beralasan ataupun tidak, adalah perbuatan dosa!

3. Iblis Selalu Bersembunyi di Balik Gosip

"karena perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara." (Efesus 6:12)

Alkitab mengatakan bahwa Setan adalah 'pendakwa saudara-saudara kita'. (Wahyu 12:10) Adalah pekerjaan Iblis untuk mempersalahkanmengadu, dan mengkritik anggota-anggota keluarga Allah. Setiap kali kita melakukan hal yang sama, kita sedang dipakai oleh dia untuk melakukan pekerjaannya. Rasul Paulus menulis: "Sebab itu marilah kita mengejar apa yang mendatangkan damai sejahtera dan yang berguna untuk saling membangun." (Roma 14:19)

Di Efesus 6:10-20, ia juga menjelaskan tentang peperangan yang sedang berlangsung di alam pikiran kita, yang merupakan medan pertempuran rohani musuh-musuh terbesar kita, yaitu: roh-roh jahat di udara. Mereka terus bekerja keras untuk menaburkan bibit-bibit racun gosip yang jahat ke dalamnya, dengan memberikan kepada kita informasi-informasi yang keliru, mempergunakan segala macam tipu daya untuk melemahkan, bahkan menghancurkan iman kita. Mereka selalu bersembunyi di balik setiap gosip-gosip jahat yang tersebar di mana-mana di antara orang-orang kristiani, apapun motivasinya.

Janganlah menambahkan bahan-bahan tidak bermutu di medan pertempuran rohani kita yang dapat dipergunakan oleh Iblis sebagai alat, untuk menyuapi dan mengelabui pikiran kita, yang pada akhirnya hanya akan merugikan pertumbuhan iman kita sendiri. Bahkan yang bisa mengakibatkan timbulnya perpecahan-perpecahan di dalam tubuh Kristus, disebabkan oleh karena keterlibatan kita di dalam menyebar-luaskan bahan-bahan gosip tersebut. Sebab memang itulah yang menjadi tujuan utama Iblis!

Sadarilah selalu, orang-orang Kristen yang lain, sebagaimana pun besar perbedaan pendapat mereka dengan kita, bukanlah musuh-musuh kita yang sebenarnya. Setiap waktu yang kita pergunakan untuk membanding-bandingkan atau mengkritik orang-orang percaya lainnya, adalah waktu yang seharusnya kita pergunakan untuk membangun tubuh Kristus.

Rasul Paulus menasehati jemaat di Efesus untuk mengenakan seluruhperlengkapan senjata Allah, yaitu firman Tuhan, agar mereka mendapatkan kekuatan untuk bertahan melawan tipu muslihat Iblis.

Nasihat yang sangat berguna bagi umat Tuhan di akhir zaman ini. Sebab memang hanya firman-Nya saja yang harus menjadi dasar terpenting dalam kehidupan kita sehari-hari untuk bisa menelanjangi tipu daya Iblis di balik semua penggosipan, baik tentang umat Tuhan yang lain, maupun tentang kebenaran firman-Nya.

4. Sikap Menghadapi Gosip

Di dalam buku kristiani terlaris di dunia saat ini 'Purpose Driven Life'Ps Rick Warren menulis, bahwa kita harus selalu bersikap tegas di dalam menanggapi peredaran gosip. Jika seseorang mulai menceriterakan kejelekan atau 'affairs' orang-orang lain kepada kita, punyailah ketegasan diri untuk segera memotong percakapannya dengan berkata: "Maafkanlah! Saya tidak mempunyai hasrat untuk mendengarkannya lebih lanjut. Apakah Anda sudah berbicara secara langsung dengan orang yang bersangkutan?"

PERCAYALAH, mereka yang mau bergunjing DENGAN kita, pasti akan bergunjing MENGENAI kita! Mereka tidak akan pernah bisa dipercaya!

Amsal raja Salomo menasihatkan: "Orang yang berbuat jahat memperhatikan bibir jahat, seorang pendusta memberi telinga kepada lidah yang mencelakakan." (Amsal 17:4)

Tuhan sering memperingati umat-Nya untuk berhenti mengkritikmembanding-bandingkan, atau menghakimi sesamanya. SuratYakobus 5:9 mengatakan: "Saudara-saudara, janganlah kamu bersungut-sungut dan saling mempersalahkan, supaya kamu jangan dihukum. Sesungguhnya Hakim telah berdiri di ambang pintu." Jika kita mengkritik orang-orang percaya lainnya yang sedang melakukan suatu pekerjaan untuk Kerajaan Allah, sesuai dengan imantugas dan beban yang diberikan oleh-Nya kepada mereka, maka kita telah ikut mencampuri urusan-urusan Tuhan.

Pandangan atau tafsiran mengenai isi Alkitab sesuai dengan tradisi atau doktrin denominasi-denominasi tertentu yang kita yakini, janganlah dipergunakan sebagai senjata untuk menghakimi orang-orang lain yang mempunyai tafsiran yang berlainan dengan kita. Sadarilah selalu, tafsiran-tafsiran manusia biasa bukan merupakan suatu jaminan yang pasti, bahwa itu adalah wahyu Tuhan yang sebenarnya! Kita harus menyadari, bahwa kekristenan bukanlah nama sebuah denominasi gereja, melainkan merupakan lambang suatu hubungan pribadi yang intim (perseorangan) antara umat yang sudah diselamatkan, dengan Allah Bapa, Pencipta yang Mahakudus, melalui pengorbanan Tuhan Yesus Kristus di kayu salib.

Karena itu, marilah kita semua belajar untuk tidak ikut mencampuri urusan-urusan Tuhan dengan saudara-saudara seiman kita yang lain, dengan tidak menghinamengkritikmenghakimi atau menggosip mereka. Biarlah setiap orang yang mendapat panggilan atau tugas dari Tuhan untuk melayani umat-Nya, memikul tanggung jawab mereka masing-masing di hadapan Hakim yang adil, yang sudah berdiri di ambang pintu!

Jika kita menerima artikel-artikel yang berbau gosip, yang menyangkut nama-nama orang, meskipun dihiasi oleh banyak sekali ayat-ayat firman Tuhan di dalamnya, siapa pun juga yang menjadi penulisnya, ambillah keputusan untuk tidak mem-forward-kannya kepada orang-orang lain. Biasakanlah diri Anda untuk menolak setiap tulisan atau artikel-artikel, yang tidak memuliakan nama Tuhan, jika Anda melihat bahwa isinyamempergunjingkan firman-Nya, menghakimi pendapat dan pengajaran denominasi-denominasi lain, atau menjelek-jelekkan nama pemimpin-pemimpin mereka. Apalagi jika tulisan-tulisan tersebut mengandung fitnahan-fitnahan tentang kehidupan pribadi mereka!

Artikel-artikel seperti itu, yang belum tentu terjamin keotentikannya, bukan hanya dapat meracuni pikiranhati dan iman kita saja, tetapi juga, ... tanpa kita sadari sendiri, bisa membuahkan perbuatan-perbuatan dosa. Pada akhirnya, sebagai konsekuensi yang biasanya selalu terjadi akibat tindakan-tindakan gosip, adalah efek tergulingnya domino-domino yang akan melanda kehidupan banyak orang-orang lain yang tidak bersalah di sekitar kita.

5. Jangan Mau Terlibat di Dalam Gosip

Kita semua tentu mempunyai pendapat yang sama, bahwa menyebarkan kabar angin adalah suatu tindakan yang tidak etis. Tetapi di samping itu, sebagai umat pilihan Tuhan, kita juga tidak seharusnya bersedia menerima atau mendengarkan gosip, jika kita mempunyai hasrat untuk melindungi kesejahteraan tubuh Kristus.

Mendengarkan gosip mempunyai arti yang sama seperti menerima, atau mengesahkan barang-barang curian/rampasan orang lain. Jika kita berdiam diri saja, bahkan bersedia untuk mendengarkannya, secara tidak langsung kita sudah menjadi seperti tukang tadah yang mau menerima barang-barang tidak halal tersebut. Kita harus menyadari, bahwa melakukan hal itu saja telah membuat kita ikut tersangkut dan bersalah! Bagaikan seorang pencuri, atau perampok, yang baru saja melakukan suatu tindakan kriminil, lalu memberikan barang-barang hasil perbuatannya yang jahat tersebut kepada kita. Dosa yang setara berlaku juga bagi mereka yang sudah menjadi calo-calo barang-barang curian tersebut!

Jika kita bersedia mendengarkan, menerima, bahkan meneruskan gosip orang-orang lain, Tuhan berkata, bahwa secara tidak langsung, kita sudah termasuk di dalam kelompok para pengacau (troublemakers) yang mengakibatkan terjadinya kerusuhan-kerusuhan di dalam persekutuan tubuh-Nya yang kudus.

Raja Salomo menulis: "Siapa mengumpat, membuka rahasia, tetapi siapa yang setiamenutupi perkara." (Amsal 11:13)

6. GOSPEL versus GOSSIP

'..., seperti ada tertulis: "Tidak ada yang benar, seorangpun tidak." (Roma 3:10)

Tentu saja tidak akan ada seorang pun di dunia ini yang bisa membuktikan kepada orang-orang lain, bahwa mereka tidak pernah terlibat di dalam dosa bergunjing. SETIAP ORANG di masa kehidupannya yang singkat, baik orang-orang penting, orang-orang biasa, orang-orang yang sudah tua/dewasa, maupun anak-anak muda/kecil, sadar ataupun tidakpasti pernah melakukannya.

Pada saat kita menerima Tuhan Yesus Kristus sebagai Juruselamat pribadi, kita lahir baru, dan ... semenjak saat itu kita sudah menjadi bagian di dalam tubuh-Nya. Sebagai salah satu anggota di dalam gereja Tuhan, tidak seharusnya kita membiarkan kebiasaan-kebiasaan lama yang buruk mengikuti kita. Semua tindakan-tindakan dosa harus kita tinggalkan, meskipun pada awalnya tampak sulit sekali untuk melaksanakannya. Mengandalkan kekuatan sendiri, tidak akan menjamin tujuan kita untuk melawan atau menggagalkan serangan-serangan Iblis. Kita harus selalu berusaha melakukannya dengan pertolongan kekuatan yang berasal dari Roh Kudus saja. Ingatlah, 'Ia yang memanggil kamu adalah setia, Ia juga akan menggenapinya.' (1 Tesalonika 5:24)

Jika godaan untuk bergosip sudah mulai mengganggu dan memikat pikiran kita, pergunakanlah lis di bawah ini untuk mengecek kembali etika tindakan yang akan kita lakukan:

aApakah kita mempunyai hak untuk melakukannya?
bSiapakah yang memberikan ijin kepada kita untuk berbagi berita mengenai (kehidupan) orang lain?
cApakah tindakan kita akan memuliakan nama Tuhan Yesus Kristus?
dSiapakah sebenarnya yang paling dirugikan oleh tindakan yang akan kita lakukan?
eApakah keuntungan yang akan diperoleh, baik untuk kita, maupun orang-orang lain, disebabkan oleh karena tindakan yang akan kita lakukan?
fApakah tindakan kita bisa membangun atau menguatkan iman orang-orang percaya lainnya?
gKehidupan siapakah yang dapat kita selamatkan melalui tindakan yang akan kita lakukan?

dan YANG PALING PENTING,

hApakah Tuhan Yesus Kristus mau melakukannya?

Jika ada salah satu poin saja yang tertera di dalam lis di atas yang dapat memperingati atau menegur hati nurani Saudara, putuskanlah dengan tegas, untuk segera berhenti memikirkan tindakan yang akan Anda lakukan tersebut. Usirlah Iblis dan antek-anteknya! Hancurkanlah semua kehendak mereka dengan kuasa yang sudah Tuhan berikan kepada kita, umat pilihan-Nya. Pergunakanlah seluruh perlengkapan senjata Allah, yaitu firman Tuhan!

Jika godaan untuk bergosip sudah mulai mengganggu dan memikat pikiran kita lagi, ingatlah akan perintah terakhir yang diberikan oleh Tuhan Yesus kepada perempuan yang tertangkap basah sedang melakukan dosa perzinahan, setelah semua pendakwa yang mengelilingi dan bermaksud untuk merajam dia pergi meninggalkannya.

Ia berkata kepadanya: "Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang." (Yohanes 8:11)

Perintah Tuhan Yesus tersebut juga berlaku sampai sekarang untuk semua orang yang sudah bertobat, yang berjanji untuk selalu mengikuti langkah-langkah-Nya, dan bersedia meninggalkan segala perbuatan-perbuatan dosa yang pernah dilakukan.

Karena itu, ... bukankah jauh lebih menguntungkan bagi tubuh Kristus, jika kita menjadi pembawa 'Kabar Baik' (GOSPEL), dari pada menjadi penyebar 'Kabar Angin' (GOSSIP).

Semoga memberkati!

Syalom,

John Adisubrata
September 2004
Diolah kembali: Juni 2006

Buah Mulut (Gosip) - 7


Oleh: John Adisubrata

MENGGOSIPKAN FIRMAN

"Jagalah lidahmu terhadap yang jahat dan bibirmu terhadap ucapan-ucapan yang menipu;" (Mazmur 34:14)

Websites kristiani di seluruh dunia bukan hanya menayangkan berita-berita yang kontroversial, atau kabar-kabar angin yang dapat merugikan nama baik orang-orang lain, tetapi juga beraneka-ragam topik-topik dan artikel-artikel berkaitan dengan isi Alkitab, yang dengan mudah sekali bisa mengubahmempengaruhi, bahkan membingungkan pengertian umat Tuhan di seluruh dunia mengenai kebenaran firman-Nya. Para penulis artikel-artikel tersebut biasanya adalah orang-orang yang oleh masyarakat kristiani mereka sendiri, dianggap dan diakui sebagai pakar-pakar agama Kristen, baik yang bermukim di Indonesia, maupun yang berasal dari negara-negara lainnya.

Karena kesenioran mereka di bidang teologi, sering kali tulisan-tulisan mereka diterima oleh orang-orang percaya sebagai tulisan-tulisan yang mutlakberwibawa, dan yang paling menguatirkan, ... harus dipercaya!

Sebagai contoh, yang pada umumnya selalu menjadi bahan perdebatan paling populer oleh masyarakat di dalam milis-milis kristiani di seluruh dunia, di samping isu-isu hangat lainnya, adalah topik-topik mengenai persepuluhan atau makanan halal/haram, apapun yang telah menjadi motivasi-motivasi mereka untuk mempermasalahkannya.

Sering kali semuanya itu dimulai oleh artikel-artikel pandangan pribadi pakar-pakar agama denominasi-denominasi tertentu yang tertulis di dalam buku-buku, atau yang ditayangkan oleh situs-situs kristiani di seluruh dunia. Artikel-artikel yang selalu membahas topik-topik sensitif, ditinjau dari pengertian mereka sendiri mengenai tema-tema tertentu yang tertera di dalam firman Tuhan. Bahkan beberapa denominasi lainnya saling berlomba untuk memaksakan tafsiran-tafsiran dan pandangan-pandangan para pelopor mereka, agar diterima oleh masyarakat kristiani sebagai suatu kebenaran mutlak yang HARUS diikuti oleh semua orang percaya.

Bergunjing yang tercatat di awal firman Tuhan, terjadi untuk pertama-kalinya di Taman Eden, diawali oleh Iblis, yang dijuluki oleh Tuhan Yesus sendiri sebagai 'bapak segala dusta' (Yohanes 8:44). Tujuan sarana gosip yang dilakukan olehnya ialah untuk mengadu-domba umat ciptaan Tuhan yang pertama, dengan mengubah seminim mungkin firman yang dikatakan oleh Tuhan secara langsung kepada mereka. Oleh karena kebodohan Adam dan Hawa, yang lebih mempercayai gosip karya Iblis dari pada firman yang keluar dari mulut Allah, tanpa mereka sadari sendiri, mereka jatuh di dalam dosa 'pemberontakan' yang mempunyai konsekuensi sangat fatal bagi segenap umat ciptaan Tuhan! Mereka telah kehilangan karunia hidup yang kekal!

Jika kita perhatikan dengan seksama siasat-siasat Iblis di dalam melaksanakan tujuannya yang jahat pada saat itu, ulah yang sedang dikerjakan olehnya di seluruh dunia di tengah-tengah umat Allah pada saat ini, tidak mempunyai perbedaan sama sekali!

Kalau 6000 tahun yang lalu ia berhasil memakai seekor ular sebagai medium untuk mencapai tujuannya, sekarang rencana-rencananya yang jahat disesuaikan dengan tawaran-tawaran teknologi baru yang modern dan canggih, yang mengakibatkan siasat-siasat bulusnya bisa diakses oleh semua orang dari seluruh dunia dalam waktu yang bersamaan. Dunia sibernetika dipergunakan olehnya untuk mengadu-domba umat Tuhan secara masal, dengan tipu daya yang sudah menjadi ciri khasnya semenjak dahulu kala, yaitu ... 'menggosipkan firman Tuhan'.

Kitab Kejadian 3:4,5 mengatakan: 'Tetapi ular itu berkata kepada perempuan itu: "Sekali-kali kamu tidak akan mati, tetapi Allah mengetahui, bahwa pada waktu kamu memakannya matamu akan terbuka, dan kamu akan menjadi seperti Allah, tahu tentang yang baik dan yang jahat." Ayat-ayat ini menunjukkan secara jelas sekali, bahwa Iblis menghasut Hawa menggunakan tipuan berbentukgunjing, untuk memperbincangkan Tuhan serta firman-Nya. Dengan licin sekali, makna firman tersebut diubah olehnya hanya sedikit saja, tetapi memberi efek pengertian yang berbeda, bahkan akhirnya ... menjadi berlawanan sekali dengan maksud Tuhan yang semula.

Pada waktu saya berusaha menemukan website Ps Benny Hinn, dan juga memeriksa melalui Google Search beberapa situs hamba-hamba Tuhan yang lain, saya memperhatikan untuk pertama-kalinya pada setiap halaman yang ditayangkan di situ terdapat atau kadang-kadang websites, yang menjadi 'Sponsored Links' search engine tersebut. Halaman-halamannya menampilkan di ujung sebelah kanan atas layar komputer, sebuah website yang berjudul 'Tithing is Un-Scriptural' (Persepuluhan Tidaklah Alkitabiah). Ketika saya memperhatikannya secara lebih teliti, ternyata situs tersebut HANYA mempunyaihubungan sangat erat dengan semua websites yang memuat nama hamba-hamba Tuhan yang terkenal di seluruh dunia, karena ia muncul di setiap halaman mereka saja!

Apakah beda tindakan yang pernah dilakukan oleh si ular penipu di Taman Eden dengan tindakan-tindakan mereka yang menulis artikel-artikel seperti Persepuluhan Tidaklah Alkitabiah, atau topik-topik lain yang melecehkan pandangan atau tafsiran denominasi-denominasi lainnya? Atau ... menghakimi orang-orang yang menjalankan firman yang diperintahkan oleh Tuhan secara pribadi kepada mereka, dengan mengkontradiksikan perintah tersebut menggunakan ayat-ayat comotan untuk menanamkan bibit-bibit keragu-raguan di dalam hati mereka?

Jawabannya: TIDAK BERBEDA SAMA SEKALI! Sebab kedua-duanya mempunyai tujuan yang serupa, yaitu untuk merusak iman orang-orang percaya. Tindakan-tindakan mereka tersebut sama seperti melakukan dosa gosip, ... tepatnya: menggosipkan firman Tuhan. Apalagi jika artikel-artikel berbau gosip tersebut khusus dikaryakan untuk menghancurkan pelayanan hamba-hamba Tuhan yang lain.

Menurut Ps Charles Stanley, seorang pendeta gereja Baptis berasal dari Amerika Serikat, serta pembina program acara pelayanan televisi dan radio kristiani: 'In Touch Ministries', Iblis selalu bekerja keras untuk menanamkan benih-benih ketidak-percayaan dan keragu-raguan di dalam benak pikiran kita. Ia mau agar kita terus mempertanyakan kebenaran firman Tuhan, bahkan ... meragukan keselamatan yang sudah kita terima dengan cuma-cuma. Begitu benih-benih tersebut meresap dan bersemi di dalam hati, seperti yang sudah terjadi pada Adam dan Hawa, pikiran kita mulai memutar-balikkan kebenaran firman Tuhan, agar kita memiliki alasan-alasan yang kuat untuk mengesahkan tindakan-tindakan dosa yang telah, dan sedang kita kerjakan.

Tercatat di dalam keempat Injil Perjanjian Baru, bahwa pada masa pelayanan-Nya, Tuhan Yesus selalu menjadi sasaran gosip-gosip jahat para ahli Taurat dan orang-orang Farisi. Pada suatu hari, ketika mereka sedang menggunjingkan diri-Nya, disebabkan oleh karena mujizat yang baru saja Ia lakukan, Tuhan Yesus menegur mereka dengan keras: "Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap kata sia-sia yang diucapkan orang harus dipertanggungjawabkannya pada hari penghakiman." (Matius 12:36)

Setiap orang percaya yang sudah mempunyai hubungan pribadi yang intim dengan Bapa di sorga tentu mengetahui, bahwa sering kali Tuhan memberikan wahyu yang khusus kepada umat-Nya. Kadang-kadang hal tersebut disampaikan oleh-Nya di dalam bentuk 'rhema' ayat-ayat, petunjuk-petunjuk melalui situasi-situasi tertentu yang sedang terjadi, atau melalui dialog secara pribadi.

Jika anak-anak Tuhan sudah menerima WAHYU LANGSUNG dari Roh Kudus, yang sesuai dengan isi firman Tuhan, mengenai isu-isu sensitif yang sering ditafsirkan simpang-siur di antara mereka, apakah hak para penggosip isi Alkitab untuk mempengaruhi atau mengakibatkan mereka meragukan perintah-perintah Tuhan yang sudah mereka terima secara pribadi? Baik itu tentang persepuluhan, tentang makanan haram/halal, ataupun isu-isu sensitif lainnya yang hanya akan menyebabkan terjadinya perpecahan di dalam tubuh Kristus.

Ingatlah selalu dengan gentar peringatan yang tercatat di dalamMatius 12:36, yang sudah diberikan oleh Tuhan Yesus kepada para ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, yang mempunyai keberanian untuk menggosipkan Firman (diri-Nya)!

"Janganlah mereka memfitnahjanganlah mereka bertengkar, hendaklah mereka selalu ramah dan bersikap lemah lembut terhadap semua orang." (Titus 3:2)

(Bersambung)

BUAH MULUT (GOSIP) - 8

KESIMPULAN GOSIP

Buah Mulut (Gosip) - 6


Oleh: John Adisubrata

SITUS KRISTIANI?

"Siapa yang mau mencintai hidup dan mau melihat hari-hari baik, ia harus menjaga lidahnya terhadap yang jahat dan bibirnya terhadap ucapan-ucapan yang menipu." (1 Petrus 3:10)

Beberapa tahun yang lalu, menjelang kedatangan Ps Benny Hinn di akhir bulan Juni 2004 yang mengadakan pelayanan 'Healing Crusade' selama dua malam berturut-turut di kota Brisbane, saya yang ikut terlibat sebagai seorang pekerja volunteer di sana, harus membuka website-nya untuk mencari sebuah informasi yang sangat diperlukan pada saat itu.

Dengan menggunakan 'Google Search Engine', nama website 'Benny Hinn Ministries' bisa segera saya temukan tanpa mendapatkan kesulitan apa-apa. Tetapi, ... disamping nama situs tersebut, tampil juga banyak sekali daftar nama situs-situs lainnya di halaman pertama hasil pencarian Google, yang menayangkan artikel-artikel lain sehubungan dengan pelayanannya di dunia.

Setelah saya perhatikan dengan teliti, ternyata Google memperlihatkan81 halaman penuh dengan berbagai-macam judul-judul yang mengandung nama Ps Benny Hinn di dalamnya. Artikel-artikel semacam itu ditayangkan oleh kira-kira 803 websites dari seluruh dunia, dalam berbagai bahasa. Menurut Google, artikel-artikel yang mengandung nama Ps Benny Hinn di dalamnya, berjumlah lebih dari 35 000!

Jika Anda memperhatikan judul-judul yang diperlihatkan hanya di halaman pertama saja, Anda akan menemukan 10 websites yang menayangkan artikel-artikel mengenai hamba Tuhan tersebut. Tetapi hanya dari judul-judul websites yang tertera di sana adalah situs-situs resmi tentang pelayanannya. Sedangkan dari 10 websites yang ditayangkan di sana, adalah hasil karya pena para penulis dari berbagai denominasi, yang menentangmenghakimi, dan yang tidak menghargai pelayanannya untuk umat Tuhan di dunia.

Memperhatikan judul-judulnya sambil lalu saja, saya segera bisa menarik kesimpulan mengenai isi tema yang diperbincangkan oleh mereka di dalamnya. Kedelapan websites atau artikel-artikel yang diperlihatkan di situ mempunyai judul-judul yang negatif sekali. Semuanya berbau fitnahan disertai racun-racun gosip AMAT ganas, yang dilontarkan oleh mereka melalui situs-situs internet ke seluruh penjuru bumi untuk menawarkan hatimembingungkan, sertamempengaruhi iman orang-orang percaya lainnya, yang sudah diselamatkan hidupnya melalui pelayanan hamba Tuhan tersebut. Kalau judulnya saja sudah memberi kesan yang amat garang terhadap dia dan pelayanannya, apalagi isi artikel-artikel itu!

Jadi, ... di halaman pertama saja sudah ada 80% tentangan-tentangan negatif yang berusaha meracuni dan menghancurkan 20% tindakan positif pelayanan yang dilakukan oleh Ps Benny Hinn untuk Tuhan di dalam dunia penginjilan masal. Entah, artikel-artikel apa lagi yang ditayangkan oleh penentang-penentang itu di dalam 80 halaman yang lain? Dan yang paling menakjubkan, ... situs-situs tersebut menayangkan tulisan-tulisan para tokoh agama Kristen yang penting (bahkan ada yang sangat penting) dari denominasi-denominasi tertentu di seluruh dunia, dengan rentetan embel-embel titel-titel sarjana teologi yang gilang-gemilang.

Membaca hanya sebagian saja dari artikel-artikel yang ditayangkan oleh kedelapan websites tersebut, di mana ada yang sengaja seluruh isi websites-nya dikaryakan khusus untuk menyerang Ps Benny Hinn secara pribadi serta pelayanannya, sudah cukup untuk membuat hati terasa pilu menyaksikan keadaan tubuh Kristus yang menjadi semakin tidak sehat di akhir zaman ini. Dan semua itu hanya disebabkan oleh karena tindakan oknum-oknum yang seharusnya lebih memacu serta memelihara kesejahteraan dan kedamaian hidup masyarakat kristiani di dalam gereja-Nya!

Rasul Paulus menulis kepada jemaat di Efesus"Segala kepahitan, kegeraman, kemarahan, pertikaian dan fitnah hendaklah dibuang dari antara kamu, demikian pula segala kejahatan." (Efesus 4:31)

Karena merasa penasaran, saya mencoba memeriksa dengan mempergunakan search engine yang sama untuk melihat, apakah ada hamba-hamba Tuhan bertaraf antarbangsa lainnya yang juga mengalami nasib yang sama seperti Ps Benny Hinn, dicerca dan dikecam oleh saudara-saudara seiman mereka sendiri melalui dunia sibernetika?

Kenyataannya sungguh amat mengejutkan! Ternyata tokoh-tokoh Kristen kenamaan di dunia penginjilan masal melalui televisi dan radio mendapat perlakuan yang sama jahatnya dari para penggunjing tersebut! Siapakah yang menyangka, penginjil sangat berbobot seperti Ps Joyce Meyer, dan juga pelopor acara radio kristiani 'Focus on the Family'Dr James Dobson, untuk menyebutkan hanya beberapa nama-nama terpenting di dunia media telekomunikasi kristiani, ... difitnah dan digosip habis-habisan oleh mereka melalui situs-situs internet!

Tuduhan-tuduhan serta fitnahan-fitnahan yang jelas sekali berasal daridaya khayal mereka sendiri, atau berasal dari informasi-informasi gosip yang keliru dan tidak jujur ditampilkan di sana tanpa memeriksa kebenarannya terlebih dahulu, yang kemudian dipergunakan untuk menyerang dan merusak nama baik mereka!

Semakin besar (atau semakin terkenal) pelayanan hamba-hamba Tuhan tersebut di dunia, semakin BANYAK juga jumlah websites dan artikel-artikel yang diciptakan khusus dengan tujuan untuk menghancurkan pelayanan mereka. Tulisan-tulisan yang mengandung dampratanfitnahantuduhan, dan gosip-gosip sekisar pelayanan, bahkan kehidupan pribadi mereka ditayangkan di mana-mana, di dalam segala macam bahasa yang ada di dunia.

Pertanyaan yang seharusnya selalu kita ajukan kepada mereka: "Apakah websites mereka bisa memuliakan nama Tuhan Yesus Kristus? Dapatkah artikel-artikel tersebut dipergunakan sebagai alat untuk menyelamatkan kehidupan orang-orang lain yang masih belum percaya? Siapakah sebenarnya yang paling dirugikan dengan adanya situs-situs seperti itu? Jadi, ... websites tersebut sebenarnya berada di pihak siapa?"

Amsal Salomo mengatakan, bahwa salah satu dari enam perkara yang dibenci oleh TUHAN adalah: "Seorang saksi dusta yang menyembur-nyemburkan kebohongan dan yang menimbulkan pertengkaran saudara." (Amsal 6:19)

(Bersambung)

BUAH MULUT (GOSIP) - 7

MENGGOSIPKAN FIRMAN

Buah Mulut (Gosip) - 5


Oleh: John Adisubrata

CYBER GOSSIP

"Janganlah engkau pergi kian ke mari menyebarkan fitnah di antara orang-orang sebangsamu; janganlah engkau mengancam hidup sesamamu manusia; Akulah TUHAN." (Imamat 19:16)

Di zaman serba instan dengan perkembangan pesat super komputer yang terjadi saat ini, dunia sibernetika juga merupakan suatu media paling canggih dan paling manjur untuk menyebarkan kabar angin secara pesat, luas dan yang terutama, ... anonim sekali.

Melalui e-mails dan websites, dengan mudah para penggunjing bisa menayangkan fitnahan-fitnahan mengenai orang-orang tertentu secara bebas, yang dapat dibaca atau disaksikan oleh para pengguna komputer di seluruh dunia dalam waktu yang bersamaan, tanpa merasa kuatir atau gentar akan konsekuensi yang akan terjadi sebagai akibatnya.

Kebebasan mengungkapkan pendapat-pendapat pribadi secara anonim di zaman modern seperti ini, menyebabkan penulis-penulis gosip tidak perlu merasa kuatir lagi akan tanggapan-tanggapan umum mengenai tindakan tak terpuji yang telahsedang atau akan dilakukan olehnya. Bukankah identitasnya amat tersembunyi, dan juga wajah aslinya tidak akan pernah diketahui oleh orang-orang lain? Para pembaca tidak harus mengetahui latar belakang si penggunjing, untuk bisa menerka kebenaran berita yang sedang disebarkan olehnya.

Oleh karena itu, e-mails dapat dengan mudah sekali dipergunakan oleh para penggosip untuk mencerca (kehidupan) orang-orang lain yang tidak mampu membela nama baiknya, karena (mungkin) semua itu terjadi di luar pengetahuan mereka.

Medium ini juga sering dipergunakan oleh para penggunjing untuk mempengaruhi dan menghasut orang-orang percaya lainnya, guna membingungkan atau menggoncangkan iman kristiani mereka. Terciptalah artikel-artikel pribadi, atau kutipan-kutipan dari berbagai-macam buku-buku atau websites, yang jelas telah ditulis dengan sengaja oleh para penentang denominasi-denominasi tertentu untuk menyerang pengajaran atau pendapat mereka. Bahkan tidak jarang ... kehidupan pribadi para pemimpinnya juga menjadi sasaran-sasaran gosip mereka. E-mails tersebut dikirimkan ke arena-arena milis kristiani, dan kemudian diteruskan oleh para anggota mereka dari satu milis ke milis yang lain untuk mengolah persengketaan dan keributan yang biasanya hanya akan berakhir dengan nama baik gereja Tuhan saja yang dipermalukan.

Tentu saja selama e-mails tersebut tidak menyangkut tema gosip yang dapat merugikan nama baik saudara-saudara seiman, kita mempunyai pilihan bebas untuk membaca, atau langsung mencampakkannya ke dalam keranjang sampah komputer.

Tetapi jika tulisan-tulisan yang belum tentu terjamin keotentikannya, yang mengandung racun-racun gosip ganas, dilengkapi dengan nama-nama saudara seiman yang dikenal umum, nama-nama denominasi, bahkan fitnahan-fitnahan mengenai tindakan-tindakan yang didugasudah dilakukan oleh mereka, maka tidak seharusnya kita berdiam diri dan membiarkan hal-hal yang jahat seperti itu terus-menerus meraja-lela di dunia internet, meracuni dan merugikan tubuh Kristus. Bukankah sebagai umat Tuhan, kita juga merupakan bagian dari tubuh-Nya?

Beberapa tahun yang lalu tersebarlah melalui e-mails beberapa artikel yang dikutip dari buku-buku pengajaran seorang pendeta yang sebelumnya tidak pernah saya ketahui namanya. Artikel-artikel dalam bentuk elektronik tersebut sudah diedarkan di beberapa milis kristiani berbahasa Indonesia, di mana saya juga menerima sebagian dari e-mails forward-an tersebut. Pengajaran yang bersifat: 'Hanya aku saja yang benar, dan semua aliran-aliran Kristen yang lain adalah ajaran-ajaran yang sesat!' memuat nama-nama hamba Tuhan yang bertaraf antarbangsa yang berasal dari seluruh dunia. Mereka dikritikdikecamdifitnah, dan dikategorikan olehnya, jika ditinjau dari tulisan-tulisan yang ada di dalam artikel-artikel tersebut, tidak lebih dan tidak kurang adalah hamba-hamba Setan.

Setelah menyadari bahwa racun-racun gosip itu terus-menerus dicantumkan olehnya tanpa berhenti di dalam tulisan-tulisan yang berikutnya, saya memutuskan untuk menanggapi artikel-artikel kiriman orang yang tidak mengenal etika tersebut. Secara langsung saya menulis e-mail kepadanya, dengan tujuan yang murni, yaitu ... untuk membela kesejahteraan tubuh Kristus yang telah dicemarkan oleh tulisan-tulisan pendeta dari denominasi yang tentu sangat dikagumi oleh si pengutip dan pengirim e-mails tersebut! Anda tentu sudah dapat menduga akan kelanjutan yang terjadi sebagai akibat tanggapan tegas yang telah saya tulis dan kirimkan kepadanya?

Peristiwa yang agak berbeda juga pernah terjadi sebelumnya di dalam sebuah milis Kristen Indonesia yang lain, di mana salah seorang anggotanya menyerang kehidupan prive seorang percaya di sana, dengan menggosipkan anggota keluarganya secara terbuka dan terang-terangan di depan semua pengikut milis tersebut. Fitnahan-fitnahan tanpa bukti-bukti nyata, yang lengkap tertulis dengan menyebut nama-nama orang yang tersangkut di dalamnya, disertai tuduhan-tuduhan amat serius, telah dilontarkan ke dalam arena diskusi milis, disaksikan oleh beratus-ratus anggotanya. Tuduhan itu bukan hanya mencemarkan nama baik keluarga tersebut di depan umum, tetapi juga berhasil melukai hati seseorang yang anggota keluarganya sudah dijadikan bahan pembicaraan gosip-gosip yang jahat, ... diawali hanya oleh karena perbuatan orang lain yang tidak mengenal tanggung jawab!

Tindakan apakah yang akan Anda lakukan, jika salah seorang anggota keluarga Anda sudah dicemarkan namanya oleh orang luar? Sebagai salah satu sel yang berdiam di dalam tubuh Kristus, melihat sel yang lain di dalam-Nya sedang diserang oleh suatu 'VIRUS' yang jahat, apakah Anda akan berdiam diri saja? Memang kadang-kadang secara alami, daya tahan tubuh kita bisa langsung memproduksi sel-sel (antibody) yang sehat, yang dapat segera menghadapi dan menghancurkan keganasan serangan-serangan virus dengan otomatis!

Seperti yang sudah saya uraikan sebelumnya, seandainya saja, tuduhan tak bertanggung-jawab tersebut sungguh terjadi, siapakah yang telah memberi hak kepadanya untuk berbagi berita tentang kehidupan keluarga saudara seimannya kepada umum? Apalagi kepada mereka yang mungkin mengenal nama-nama orang yang tersangkut di dalam tema gosip yang jahat tersebut? Apakah ia sudah menerima ijin dari mereka untuk melakukannya? Dan terus terang saja, ... apakahkeuntungan yang diperolehnya dengan melakukan tindakan tanpa etika seperti itu?

Rasul Paulus menulis kepada jemaat di Tesalonika"Kami katakan ini karena kami dengar, bahwa ada orang yang tidak tertib hidupnya dan tidak bekerja, melainkan sibuk dengan hal-hal yang tidak berguna." (2 Tesalonika 3:11)

(Bersambung)

BUAH MULUT (GOSIP) - 6

SITUS KRISTIANI?